6.9.11


Sahabat adalah kebutuhan jiwa, yang mesti terpenuhi.
dialah ladang hati, yang kau taburi dengan kasih,
dan kau panen dengan penuh rasa terima kasih.
Dan dia pulalah naungan dan penghangatmu,
karena engkau menghampirinya saat lapar dan saat butuh kedamaian.
Apabila dia bicara mengungkapkan pikirannya,
engkau tiada takut membisikkan kata ‘tidak’ di kalbumu sendiri,
kau juga tiada menyembunyikan kata ‘ya’.
Dan tiada maksud lain dari persahabatan,
kecuali saling memperkaya roh kejiwaan.
Karena kasih yangmasih menyisakan pamrih dalam jangkauan misterinya,
bukanlah kasih, tetapi sebuah jala yang ditebarkan,
hanya menangkap yang tiada diharapkan.
Dan persembahkanlah yang terindah bagi sahabatmu.
Jika dia harus tahu musim surutmu,
biarlah dia mengenal pula musim pasangmu.
(Kahlil Gibran)

-Buku Pink, 1 Desember 2005

27 Agustus 2011

No comments:

Post a Comment